f

Get in on this viral marvel and start spreading that buzz! Buzzy was made for all up and coming modern publishers & magazines!

Fb. In. Tw. Be.
seremonial

Menilai Para Pemimpin di Tengah Bencana

Negeri kita saat ini benar-benar sedang berduka. Pemimpin daerah sedang mengalami ujian berat. Secara bertubi-tubi, bencana menghantam sejumlah daerah. Sejak dari awal tahun, beberapa bencana sudah hadir menghampiri saudara-saudara kita di banyak daerah. Mulai dari banjir, tanah longsor, gunung meletus hingga gempa bumi. Bencana seolah tak pernah lelah menghampiri.

Di beberapa daerah, bencana bahkan melumpuhkan seluruh kota. Seperti banjir yang melanda hampir di seluruh wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan. Semua area terendam, seluruh penduduk mengungsi.

Tak kalah dahsyat, bencana gempa bumi juga melanda saudara kita di Sulawesi. Gempa meluluhlantahkan bangunan-bangunan di kota Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat. Tak hanya meratakan rumah warga, gempa juga menghancurkan bangunan milik pemerintah daerah. Gempa menyebabkan ribuan warga mengungsi, perekonomian daerah pun sempat terhenti. Masih banyak lagi bencana lain yang terjadi di negeri kita dengan dampak yang sungguh luar biasa.

Pentingnya Kehadiran Pemimpin Saat Krisis

Dengan terjadinya bencana-bencana tersebut, peran pemimpin yang cerdas dan gesit sangat diperlukan di daerah yang terdampak.  Pemimpin daerah bencana dituntut cepat bertindak mengatasi seluruh masalah yang terjadi. Jika tidak, bencana turunan akibat bencana utama akan sulit terhindari.

Para pemimpin di daerah bencana mesti cekatan membaca situasi yang terjadi di wilayahnya. Menit ke menit, jam ke jam, hari ke hari, harus terpantau. Situasi di daerah bencana bisa berubah kapan saja. Masalahnya akan selalu dinamis, sehingga membutuhkan keputusan yang praktis dan solutif.

Mengapa demikian? Masalah yang dihadapi para pemangku kekuasaan di daerah bencana tak semudah itu karena kondisi di wilayah bencana lebih pelik dibandingkan saat kondisi biasa-biasa saja. Ada banyak nyawa yang menjadi tanggung jawab mereka. Salah sedikit dalam mengambil keputusan, nyawa warga taruhannya.

Baca Juga  Kedudukan Perempuan dalam Ranah Domestik dan Publik

Pemimpin di daerah-daerah bencana yang salah mengambil kebijakan membuat bencana akan lebih sulit berlalu dengan cepat. Kebijakan yang salah di awal setelah bencana menerjang, akan berbuntut panjang. Proses recovery setelah bencana akan semakin rumit. Dapat dipastikan, kehidupan warga yang terdampak bencana pun akan semakin sulit.

Saat yang Tepat Melihat Kemampuan Pemimpin

Memperhatikan bagaimana para pemimpin daerah mengatasi bencana yang daerahnya alami adalah saat yang tepat menguji kemampuan dan kecakapan para pemimpin ini. Jika dalam masa kampanye mereka selalu mengumbar janji-janji manis, coba perhatikan apa yang mereka lakukan saat warganya terluka karena bencana. Mampukah Ia bertindak cepat mengatasi masalah yang rakyatnya alami? Mampukan Ia minimal mengurangi beban dari warganya yang terdampak bencana?

Perhatikan apa yang para pemimpin ini lakukan. Ketika dulu kampanye Ia rajin berkunjung ke rakyat, saat bencana masihkah Ia hadir di tengah mereka? Saat bencana masihkah Ia bergerilya ke rumah-rumah warga yang terdampak, menyapa warganya dengan senyum manis bak iklan pasta gigi yang menunjukkan gigi putihnya seperti kampanye dulu?

Atau perhatikan para pemimpin yang dulu saat kampanye begitu mulia membagikan sembako dengan jumlah yang terkira, saat bencana masihkah Ia melakukannya? Masihkan Ia bagi-bagi sembako sambil kadang memeluk hangat warganya seperti saat kampanye dulu?

Perhatikan juga bagaimana para pemimpin ini mengatasi masalah saat bencana terjadi. Mampukah ia memimpin manajemen bencana dengan baik? Mampukah Ia memimpin kapal pemerintahannya dengan baik, mengatur sistem pemerintahan sekaligus memastikan dampak bencana dapat teratasi dengan segera.

Manajemen Bencana dan Kolaborasi Tim

Manajemen bencana di sini salah satu contoh penentu dalam pengambilan kebijakan untuk menangani warganya yang terdampak. Ia harus menjadi pemimpin yang mampu menentukan kebijakan yang paling tepat dan efisien dalam mengatasi permasalahan yang ada saat bencana terjadi.

Baca Juga  Perempuan PKL, Bertahan Hidup di Tengah Himpitan

Pemimpin yang cakap akan mengambil kebijakan-kebijakan yang cepat dan tepat untuk solusi jangka pendek dalam mengatasi bencana. Seluruh kebijakan yang Ia ambil akan mampu memecahkan setiap masalah yang biasanya selalu muncul di tengah daerah bencana. Keputusannya harus efisien, tindakannya harus cepat.

Pemimpin di daerah bencana yang handal tidak akan berpangku tangan atau bahkan plin-plan dalam mengambil kebijakan atau keputusan penting. Ragu-ragu dalam mengambil keputusan tidak ada dalam kamus para pemimpin ini. Berpikir lelet tidak ada dalam gen mereka. Semua keputusan terukur, semua kebijakan teratur.

Pemimpin yang hebat akan memimpin kolaborasi berbagai tim dalam menangani bencana. Mereka sadar, menangani bencana bukan one man show. Ini kerja sama tim. Semua orang dalam tim adalah penting. Karena setiap kebijakan saat bencana memang harus didiskusikan oleh seluruh orang di dalam tim.  Tidak ada yang paling hebat. Semua saling membutuhkan, semua punya peran.

Yang Tak Kalah Penting

Pemimpin di daerah bencana cara berpikirnya harus taktis, praktis dan sistematis, karena bencana tak bisa diprediksi berapa lama akan berakhir. Setiap keputusan dalam penanganan, entah itu jangka pendek, menengah atau panjang harus disusun dengan cermat. Seluruh elemen harus terlibat. Pemimpin yang tidak memiliki kemampuan ini akan kesulitan memimpin daerahnya untuk segera keluar dari bencana yang melanda.

Akhirnya, selamat bekerja untuk para pemimpin yang saat ini sedang berjibaku dengan bencana di beberapa daerah di Indonesia. Kami tahu ini adalah saat-saat terberat bagi Anda semua. Tak ada hal  yang mudah di daerah-daerah yang sedang  terjadi bencana.

Anggap saja ini adalah ujian bagi semua para pemimpin di daerah yang terkena bencana. Inilah saat yang tepat membuktikan jika warga tak salah memberikan kepercayaannya kepada Anda. Dan inilah saat yang tepat untuk  membuktikan janji-janji saat kampanye dulu, karena sesungguhnya, hakikat janji mensejahterakan rakyat tak hanya saat kondisi sedang dalam keadaan normal atau tenang. Kesejahteraan rakyat hakikatnya mengikat di seluruh kondisi, bahkan di saat rakyat sedang tertimpa bencana. Bantu sejahterakan dan lindungi mereka dari pahitnya kehidupan saat bencana.

Baca Juga  Moderasi Kepemimpinan Keluarga: Perempuan Pemimpin Keluarga (1)

Akhirnya, semoga Allah Tuhan Yang Maha Esa, meridhoi semua tindak tanduk Anda semua. Semoga dimudahkan di setiap langkah para pemimpin  yang daerahnya sedang  tertimpa bencana. Marilah kita berdoa, semoga bencana-bencana ini segera berlalu.

Bagikan
Post a Comment