f

Get in on this viral marvel and start spreading that buzz! Buzzy was made for all up and coming modern publishers & magazines!

Fb. In. Tw. Be.
perempuan politik

Potret Perempuan dalam Ruang Politik

Pentingnya Keterlibatan Perempuan dalam Politik

Wacana mengenai keterlibatan perempuan dalam kancah politik merupakan permasalahan yang masih menjadi isu utama di berbagai belahan dunia. Pada negara-negara yang sistem demokrasinya telah mapan sekalipun, persoalan perempuan dan politik selalu menjadi topik penting dalam setiap penyelenggaraan pemilu. Terlebih lagi, di dalam negara yang sedang membangun, di mana budaya patriarki masih sangat kental maka tema perempuan dan politik sangat memicu perdebatan yang sengit. Menurut Yusuf Fadli dalam jurnalnya, hal tersebut di latar belakangi oleh beragam kepentingan. Mulai dari kepentingan politik, historis, agama, hingga tradisi dalam masyarakat.

Menjelang Pemilu 2024, isu keterwakilan perempuan di partai politik kembali menjadi topik perbincangan. Masalah perempuan dan politik tidak terlepas dari perkembangan sistem politik dan partai yang ada di Indonesia. Perihal kesiapan perempuan sebagai calon legislatif tidak bisa lepas dari partai masing-masing, yaitu masih banyak partai yang tidak mampu mengisi kuota perempuan. Bukan berarti tidak ada calon, melainkan tidak adanya kaderisasi pengurus perempuan dan budaya politik patriarki di Indonesia bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilawan. Menurut Ulfatun Hasanah, regulasi sudah bagus, tetapi jika tanpa dukungan budaya dan persepsi masyarakat regulasi ini sulit untuk mendorong jumlah keterwakilan perempuan.

Keterlibatan perempuan dalam proses pengambilan keputusan politik merupakan suatu prasyarat penting untuk memastikan kebijakan yang lebih inklusif dan adil. Perempuan memiliki pengalaman hidup yang unik dan pandangan yang berbeda dalam menghadapi masalah dan menemukan solusi. Hal positif juga hadir dalam keterlibatan perempuan di berbagai isu, termasuk isu pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Perempuan politisi juga cenderung lebih peduli pada isu-isu sosial dan keluarga, serta lebih berorientasi pada solutif kolaboratif.

Baca Juga  Menilai Para Pemimpin di Tengah Bencana

Dalam beberapa tahun terakhir ini banyak negara yang telah berusaha untuk meningkatkan keterwakilan perempuan dalam politik. Melalui langkah-langkah seperti kuota keterwakilan program penguatan kapasitas dan dukungan finansial. Meskipun demikian, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai kesetaraan gender dalam arena politik. Penting bagi masyarakat untuk terus mendukung perempuan yang ingin berkarier dalam ranah politik dan menciptakan lingkungan yang inklusif serta mendukung bagi perempuan yang terlibat dalam aktifitas politik. Dengan demikian, kita dapat menggerakkan masyarakat menuju masyarakat yang lebih setara dan berkeadilan gender.

Perempuan harus berperan dalam politik karena kehadiran mereka sangat penting dan mendukung prinsip kesetaraan gender, partisipasi politik, dan representasi yang adil dalam pembuatan keputusan publik. Mengutip quotes dari Betty Epsilon Idros beberapa bulan yang lalu, “Dalam politik, perempuan harus membuktikan bahwa memiliki kapasitas lebih daripada laki-laki.” Namun realitasnya pada saat ini jumlah perempuan sebagai penyelenggara pemilu semakin menurun, khususnya dalam tingkat nasional.

Beberapa potensi perempuan sebagai penyelenggara Pemilu yang dapat kita lihat yaitu kualitas dan kuantitas. Dari segi kuantitas perempuan sangat menentukan keberhasilan pemilu. Sedangkan secara kualitas, perempuan sangat diperlukan untuk memberikan akses kesetaraan dan persamaan hak. Selain itu, efektivitasnya dalam memanfaatkan bakat, potensi, dan kemampuan perempuan sangat diperlukan. Perempuan hadir tidak hanya secara jumlah, namun secara kualitas juga sangat menentukan. Maka dari itu, perlu banyak hal yang perempuan siapkan untuk terjun sebagai penyelenggara pemilu.

Masih banyak hal pula yang menjadi permasalahan bagi perempuan dalam penyelenggara pemilu. Beberapa alasan yang menjadi permasalahan antaranya yaitu stigma negatif terhadap politik, benturan publik dan domestik, minimnya pengalaman dan ketidaktahuan mengenai kepemiluan, dan afirmasi lemah. Tak perlu resah dengan permasalahan-permasalahan tersebut, karena itu semua menjadi PR kita bersama untuk ke depannya.

Baca Juga  Mental Block: Hambatan Terbesar Menuju Kesuksesan
Peran Perempuan dalam Menyongsong Tahun Politik 2024

Menyongsong tahun politik 2024, peran perempuan dalam politik menjadi semakin penting dan diharapkan untuk terus berkembang. Berbagai upaya dan perubahan telah terjadi untuk mendorong partisipasi perempuan dalam arena politik. Beberapa aspek yang relevan untuk peran perempuan yang terlibat dalam politik, baik sebagai pemilih maupun sebagai kandidat yaitu upaya untuk meningkatkan jumlah perempuan yang terpilih sebagai wakil rakyat, gubernur, dan anggota eksekutif diharapkan terus berlanjut. Pencalonan perempuan dalam pemilihan umum, partai politik, dan pemimpin politik diharapkan untuk lebih aktif dalam mendukung pencalonan tersebut. Implementasi sistem kuota atau Langkah-langkah afirmatif lainnya dapat membantu mendorong keterwakilan perempuan yang lebih baik di lembaga legislatif maupun eksekutif.

Keterlibatan perempuan dalam proses pengambilan keputusan diharapkan semakin diperkuat, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Keberagaman perspektif gender sangat penting untuk mencapai kebijakan yang lebih inklusif dan berkeadilan. Isu-isu perempuan dijadikan fokus untuk peningkatan kesadaran kesetaraan gender, kekerasan terhadap perempuan, kesenjangan upah, dan hak reproduksi akan menjadi lebih relevan dalam platform politik. Harapannya, peran penting perempuan dalam kancah politik terus aktif dan mempengaruhi perubahan positif dalam kebijakan dan keputusan politik.

Bagikan
Post a Comment