f

Get in on this viral marvel and start spreading that buzz! Buzzy was made for all up and coming modern publishers & magazines!

Fb. In. Tw. Be.
anak

Menjadi Ayah Terbaik bagi Anak

Perlu kita pahami bersama, mendidik anak-anak kita bukan saja menjadi tugas dan tanggung jawab istri kita, melainkan merupakan kewajiban bersama antara suami dan istri. Karenanya menghasilkan generasi yang tangguh, berkeagamaan yang baik serta mampu memenuhi kebutuhan duniawinya bukan hal yang terjadi secara spontan; tetapi semua itu hanya akan tercipta melalui proses yang berkesinambungan.

Menjadi seorang ayah adalah sebuah anugerah yang tiada terkira; yang tentunya menjadi tantangan tersendiri di saat menjalani kehidupan rumah tangga. Bukan saja bertugas mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi di sisi lain tentu harus mampu pula menanamkan nilai-nilai kehidupan yang baik kepada segenap anggota keluarga; serta mampu pula membentuk keyakinan dan kekuatan manakala mereka menghadapi situasi yang sulit.

Peran seorang ibu tentunya takkan tergantikan oleh seorang ayah. Namun demikian, ayah sebagai pemimpin di dalam sebuah keluarga tentunya harus mampu mengelola keadaan keluarga itu sendiri secara baik hingga mampu menghadirkan pribadi anak yang memiliki budi pekerti yang luhur; taat dan patuh kepada orangtuanya; mandiri; serta mampu bersosialisasi secara baik di lingkungannya. Bagi seorang ayah, melakukan semua ini bukanlah perkara mudah karena membutuhkan kemampuan yang mumpuni karena akan ia lakukan sepanjang hidup.

Maka dari itu, seorang ayah mesti mampu menunjukkan teladan yang terbaik kepada anak-anaknya dalam segala hal. Menjadi ayah yang sempurna adalah harapan setiap ayah. Namun demikian, hal itu bukanlah pekerjaan mudah untuk dilakukan. Seorang ayah butuh ilmu-ilmu kependidikan  untuk bisa melakukan semua itu. Karenanya, seorang ayah sangat diharuskan untuk belajar berbagai metode pola asuh baik melalui internet; membaca buku; atau mengikuti seminar-seminar pola asuh anak. Juga yang jangan sampai lupa adalah sering berkomunikasi dan berdiskusi dengan istri kita, sehingga tahu apa yang mesti diberikan kepada anak-anak kita; yang kemudian akan berimbas pada terciptanya hubungan yang terjalin dengan baik.

Baca Juga  Perilaku Sex Bebas di Kalangan Remaja dan Pentingnya Pendidikan Kespro pada Anak
***

Ayah turut memberikan kontribusi penting  bagi  perkembangan  anak,  pengalaman  yang ia alami bersama dengan ayah akan mempengaruhi  seorang  anak  hingga  dewasa nantinya. Peran serta pengasuhan ayah mempengaruhi  perkembangan serta kesejahteraan  anak dan masa transisi menuju remaja (Cabrera,dkk,2000). Perkembangan kognitif, kompetensi sosial dari anak-anak sejak dini dipengaruhi oleh kelekatan, hubungan emosional serta ketersediaan sumber daya yang diberikan oleh ayah (Hernandez & Brown, 2002). ( Farida Hidayati, Dian Veronika Sakti Kaloeti, Karyono Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro).

Tentu saja menjadi seorang ayah yang baik akan mampu memotivasi anak-anak kita untuk selalu menjadi baik dalam segala hal karena memiliki contoh yang begitu nyata. Oleh sebab itu jika kebanyakan para ayah sibuk dengan pekerjaannya; maka alangkah lebih baik jika mampu memanfaatkan quality time bersama anak-anak. Terkadang anak-anak kita tak butuh hanya sekedar materi namun mereka butuh dekapan kasih sayang dari sang ayah; anak bisa kita iajak berdiskusi membicarakan persoalan yang tengah ia hadapi, karena sesungguhnya dia butuh sandaran ketika ada masalah atau butuh tempat curhat; butuh bimbingan ketika ia belajar tentang kehidupan serta ingin dilindungi dari segala hal yang mungkin dapat mengganggu kehidupannya.

***

Sebuah anekdot pernah seorang ayah alami, tepatnya ketika ia tak bisa memenuhi keinginan anaknya setiap akhir pekan untuk bisa bermain bersama. Ayahnya seorang jurnalis yang harus meliput kegiatan di akhir pekan. Karena permintaan si anak tidak terlaksana maka sang anak pun menabung dalam satu minggu hingga tercapai sejumlah uang dari hasil menyisihkan uang jajannya. Sang anak bertanya gaji ayahnya kalau dihitung perhari, sang ayah menjawab seratus ribu. Anak itu kemudian memberikan uang sebesar sertaus ribu rupiah dan meminta ayahnya untuk tidak bekerja hari itu dan mesti menemaninya karena ia sudah mampu menggaji ayahnya.

Baca Juga  Keterlibatan Anak dalam Tindak Pidana Terorisme

Hal ini memang seperti ringan tetapi semestinya harus menjadi perenungan bagi setiap ayah agar mau peduli untuk hal-hal kecil maupun besar kebutuhan anak-anaknya. Rasakanlah kebahagiaan di hati ketika anak-anak kita bisa selalu dekat dengan diri kita. Kita mungkin bisa dekat ketika anak-anak kita masih kecil, namun ingatlah ketika anak-anak kita besar mungkin mereka akan asyik dengan dunianya. Sulit bila ingin dekat dengannya ketika mereka pun asyik dengan dunianya. Tetapi jika bisa mampu membagi waktu di tengah kesibukan kita, tentunya anak-anak kita pun akan menyisihkan waktu untuk bersama dengan kita.

***

Kendati hanya sekedar bersepeda bersama dengan jarak yang cukup dekat, ternyata terlihat rasa senang di wajahnya; namun ketika keinginannya tak terpenuhi ia pasti kecewa dan terkadang menangis. Ternyata sosok ayah pun sangat diinginkan oleh anak-anak untuk selalu dekat dengan mereka. Ibu memang telah mengajarkan kelembutan dan cinta, tetapi di sini ayah bisa mengajarkan tentang ketegasan dan juga keberanian. Rupanya anak-anak kita butuh kehangatan dari sosok seorang ayah. Adanya pandemi Covid-19 ini setidaknya telah memberikan kesempatan kita sebagai ayah untuk bisa lebih dekat dengan mereka; ini sungguh rezeki bagi seorang yang tadinya sulit bertemu dengan anak-anaknya selama setahun lebih bisa bersama mereka dalam segala hal.

Benar, kita sulit menjadi sosok ayah yang sempurna di mata anak-anak kita. Tetapi percayalah mereka tak menunut semua itu secara berlebihan. Cukup dengan mereka memiliki ayah yang baik dan selalu ada ketika dibutuhkan. Semoga para ayah di tengah kesibukannya selalu ingat dengan anak-anaknya, agar cinta yang ada selalu bisa terbagi secara merata; dan ketika ayah selalu menyisihkan cintanya untuk anak-anaknya maka anak-anak itu akan senantiasa menyisihkan cintanya sampai kapanpun untuk para ayah; dan senyum dari seorang ibu yang berkata bangga karena suaminya selain miliknya juga milik anak-anaknya.

Bagikan
Comments
  • ishar

    Bisa nggak jadi pemateri ayah hebat keluarga hebat

    Oktober 14, 2022
Post a Comment