f

Get in on this viral marvel and start spreading that buzz! Buzzy was made for all up and coming modern publishers & magazines!

Fb. In. Tw. Be.
akhlak dan agama

Akhlak dan Agama dalam Memilih Pasangan

Akhlak merupakan hal yang mendasar dan utama dalam memilih pasangan hidup. Pengertian dari akhlak ialah tingkah laku, yang mana akhlak itu adalah sifat yang telah melekat pada seseorang dan semua perbuatannya tercermin dari perilaku orang tersebut. Bagi umat muslim akhlak sangat penting. Seharusnya tiap individu memiliki tingkah laku yang baik seperti, kesabaran, jujur, rendah hati, sopan, adil, santun, dan lain – lain. Menjaga akhlak agar tetap baik itu adalah suatu keharusan dalam kehidupan.

Begitu pula dalam hal menentukan pasangan tidak hanya melihat dari ketampanan atau kekayaan, tetapi lihat pula agama dan tingkah lakunya. Ketampanan dan kekayaan merupakan bonus dari Allah SWT. Mengapa ketampanan dan kekayaan bukan hal utama dalam memilih pasangan hidup? Karena kedua hal tersebut bersifat sementara, tidak akan selalu menemani sampai hari akhir, karena semua itu akan pudar dan hilang.

Terkait dengan akhlak Allah SWT telah mengingatkannya pada QS. Shad : 46 berikut,

Sesungguhnya Kami telah menyucikan mereka dengan (menganugerahkan kepada mereka) akhlak yang tinggi, yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat.”

Pada ayat tersebut Allah SWT telah memberikan kita akhlak yang tinggi untuk selalu ingat kepada hari akhir. Maka dari itu, kita perlu menjaga sikap dan melakukan perbuatan baik yang dapat dipertanggung jawabkan di akhirat kelak.

Keistimewaan Akhlak dalam Memilih Pasangan

Lalu bagaimana jika seseorang yang baik bertemu dengan pasangan yang kurang baik, sedangkan kita memiliki akhlak yang baik? Allah SWT tidak akan pernah mempertemukan seseorang yang memiliki tingkah laku baik dengan orang yang tidak baik. Karena pada dasarnya, Allah SWT tidak pernah tidur, dan ia maha mengetahui alam semesta beserta isinya. Jika engkau baik maka Allah SWT akan mempertemukan engkau dengan laki – laki yang baik pula. Sebagaimana firmannya dalam QS. An Nur : 26,

Baca Juga  Memilih Pasangan: Good Looking Belum Tentu Good

Perempuan – perempuan yang keji untuk laki – laki yang keji, dan laki – laki yang keji untuk perempuan – perempuan yang keji (pula), sedangkan perempuan – perempuan yang baik untuk laki – laki yang baik, dan laki – laki yang baik untuk perempuan – perempuan yang baik (pula). Mereka memperoleh ampunan dan rezeki yang mulia (surga).”

Lingkungan sekitar juga mempengaruhi tingkah laku seseorang, bagaimana ia itu tumbuh dan berkembang. Baik dalam pertemanan, keluarga, kerabat ataupun dengan hal lainnya. Dengan begitu sifat seseorang akan terlihat, apakah orang itu berperilaku kasar atau tidak dan bertanggung jawab atau tidak. Karena cinta saja tidaklah cukup menjadi dasar pernikahan saja, melainkan akhlak pun ikut serta di dalamnya. Seseorang yang memiliki perangai yang baik maka ia akan mampu membimbing pasangannya.

Tak hanya akhlak saja, tetapi hal utama lainnya adalah agama. Karena akhlak dan agama haruslah seiring berjalan. Jika pasangan kita memiliki agama yang baik maka akan membawa keluarga kita menuju surga dan rida Allah SWT, hingga dapat meraih kebahagiaan yang tidak hanya di dunia tetapi juga di akhirat.

Hubungan Agama dan Akhlak

Lalu, bagaimana jika kita memilih pasangan hanya akhlaknya saja yang baik tetapi tidak dengan agamanya? Alangkah lebih baik memilih pasangan itu tidak hanya akhlaknya saja tetapi agamanya juga. Jika pasangan kita memiliki kedua hal tersebut, pasti perjalanan dalam rumah tangga akan terhindar dari konflik – konflik yang memicu hal – hal buruk seperti keributan, kekerasan bahkan perceraian. Tetapi jika hanya memiliki akhlak baik saja maka kita tak luput akan merasakan hal – hal buruk nantinya.

Baca Juga  Tidak Adanya Komitmen dalam Pernikahan Berujung Perceraian

Apakah kalian menginginkan pasangan yang tidak berperilaku kasar tetapi tidak pernah melaksanakan kewajibannya seperti ibadah kepada Allah SWT? Pasti kita tidak mau memiliki pasangan seperti itu. Karena bagaimana ia dapat membimbing kita jika hanya memiliki akhlak yang baik saja. Bagaimana mampu mencari solusi jika mengalami masalah kalau pasangan kita tidak memiliki agama yang baik. Dengan memiliki akhlak dan agama maka keluarga yang dibangun akan selalu di berkahi oleh Allah SWT.

Jika pasangan kita memiliki akhlak yang bagus tetapi agamanya tidak, apakah kita akan mendapatkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat pula? Tidak, karena akhlak yang baik tidak menjamin akan merasakan kenikmatan yang Allah SWT berikan. Apakah mau, kelak engkau masuk ke dalam neraka bersamanya. Bukan berarti akhlak yang baik dapat memberikan kenikmatan dalam berumah tangga. Pada dasarnya, jika ia memiliki agama yang baik maka akan mampu menuntun dan membimbing ke arah yang baik. Oleh karena itu,, akhlak dan agama sangat penting dalam menentukan pasangan hidup.

Kriteria Memilih Pasangan Hidup

Bagaimana jika kita memilih pasangan yang tampan dan kaya? Boleh saja, karena ada 4 hal kriteria dalam memiliki pasangan yaitu kecantikannya, kekayaannya (harta), keturunannya, dan agamanya. Tetapi hal yang utama adalah agamanya, meskipun agama menjadi urutan terakhir tetapi hal itu tetap menjadi hal utama.

Jikalau terdapat dua pilihan, yaitu cinta karna cantik atau cantik karna cinta. Maka pilihlah cantik karena dicintai, dengan memilih agamanya yang baik maka ia akan menjadi cantik pada orang yang tepat. Tetapi jika ia memilih cinta karna cantik, maka ia akan terus memperhatikan parasnya saja, padahal semakin bertambahnya umur maka paras akan terus memudar kecantikannya. Oleh karena itu, kecantikan tidak menjamin kebahagiaan dalam hidup.

Baca Juga  Ketika Akal dan Hati Bersatu

Nah, dari penjelasan di atas dapat disimpulkan mengapa akhlak dan agama itu penting dalam memilih pasangan hidup. Karena hal tersebut akan memberikan keberkahan dan akan mendapat rida Allah SWT. Akhlak dan agamalah yang akan menemani kita sampai hari akhir kelak. Karena menikah adalah suatu ibadah dan pernikahan tidak akan sempurna jika pasangan kita tidak memiliki akhlak dan agama yang baik.

Kita tidak akan bisa merasakan kenikmatan di dunia dan di akhirat karena tidak adanya akhlak dan agama dalam diri kita dan dalam diri pasangan kita. Dan dengan hal tersebut kita akan dijauhkan dengan perbuatan tercela, karena kita memiliki akhlak yang baik dan agama yang baik pula. Dan sesungguhnya perilaku kita adalah mencerminkan sifat dan akhlak yang kita miliki.

Eeditor: Ahmad Murtaza MZ

Bagikan
Comments
  • Lelaki bilang, ‘zaman sekarang nyari wanita salihah susah!’ wanita bilang, ‘zaman sekarang mencari lelaki saleh susah!’ pertanyaannya, ‘kenapa sibuk mencari, bukan menjadi?

    Januari 2, 2022
  • Rawan

    Thanks atas infonya!

    Januari 3, 2022
Post a Comment