f

Get in on this viral marvel and start spreading that buzz! Buzzy was made for all up and coming modern publishers & magazines!

Fb. In. Tw. Be.
kaum perempuan

Koin yang Berserak

Pagi buta aku menggigil diantara sepoinya pepohonan

Mengencangkan kembali gas roda dua kendaraan

Sekelebat nun jauh nampak sebuah bayangan

Dan sosok itu kini tepat depanku bersimpangan

Perempuan renta memanggul bawaannya

Koin yang ia bawa bergerombol dalam saku kanan baju lusuhnya

“Berat, tentu berat” isakku dalam sanubari dan aku tak kuasa

Namun senyum sumringah itu tersungging mana kala para tengkulak berterima kasih padanya

Aku luluh dengan ayatNya subuh ini

Peristiwa ini telah menamparku kencang sekali

Air mataku menetes tak terkira sampai di pipi

Ku ingat koin dalam sakunya kala itu terlalu berat memuat, hingga tak tertahan lagi

Pyaaaar!

Di gang sempit itu, perempuan gagah menyelamatkan koinnya

Menghitunya

Lalu menaruhnya dalam kresek hitam miliknya

Entah sudah berapa panggulan yang ia angkat semenjak pagi buta

Meski nampak sudah rautnya payah, ia senantiasa menebar senyum merekah

Pagi ini rupanya ia bergegas, berkemas dan meninggalkan pasar yang sudah nampai ramainya

Langkahnya gontai, sedikit menyeret kaki yang telah lama diajaknya bersusah payah

Tiit! Tiit!

Klakson mobil menghancurkan lamunanku

Tak kusadari, aku telah mematung di depan gang sempit perjanalanku

Benar kata Rasul, “Ibumu, ibumu, ibumu” adalah sosok yang wajib dimuliakan

“…Bu, koin yang berserak itu telah menjadi saksi, bahwa engkau telah mengusahakan yang terbaik untuk anak-anakmu di rumah”

Bagikan
Baca Juga  Refleksi Hari Ibu: Berjuang Meski Tak Berisik
Post tags:
Post a Comment