f

Get in on this viral marvel and start spreading that buzz! Buzzy was made for all up and coming modern publishers & magazines!

Fb. In. Tw. Be.
mendidik anak

Cara Mendidik Anak Laki-Laki agar Tidak Kasar dengan Perempuan

Beberapa bulan kemarin kasus KDRT atau Kekerasan Dalam Rumah Tangga sempat menjadi trending topik di negara kita. Banyak hal yang bisa menjadi faktor kekerasan yang dilakukan oleh suami terhadap istrinya. Mulai dari faktor ekonomi, kurangnya rasa syukur atas segala hal yang ada, hingga lemahnya akhlak dari suami itu sendiri. Berbicara mengenai akhlak, sebenarnya yang menjadi tempat pertama untuk mendidik akhlak manusia adalah rumah dan kedua orang tuanya. Sebelum mereka mengenal dunia luar, orang tua harus mengajarkan anak kepada akhlak yang baik agar ketika anak sudah besar dan sudah waktunya untuk mengenal dunia luar mereka memiliki etika dan tata krama yang baik dengan lingkungan sekitarnya.

Paling umum biasanya kekerasan dilakukan oleh pihak laki-laki kepada pihak perempuan. Maka dari itu, selain kita mendidik anak perempuan kita agart taat dan patuh kepada suaminya, kita juga harus mendidik anak laki-laki kita agar bisa menghargai dan menghormati perempuan. Ketika keduanya mengerti akan hak-haknya, kejadian-kejadian yang tidak diinginkan pun tidak akan mungkin terjadi. Lalu, bagaimana cara mendidik anak laki-laki agar tidak kasar terhadap perempuan?

1. Beri anak contoh yang baik dari cara ayah memperlakukan ibu

Cara paling tepat untuk mendidik anak laki-laki agar tidak kasar terhadap perempuan adalah dengan memberikannya contoh secara langsung yaitu melalui sikap dan cara ayah dalam memperlakukan ibunya. Setiap anak pasti akan melakukan hal yang sama dengan yang orang tuanya lakukan, sebab bagi anak orang tua mereka adalah role model terbaik. Oleh sebab itu, sebagai orang tua harus bisa menjaga segala perkataan dan perbuatan di depan anak. Ketika ayah memperlakukan ibunya dengan baik, maka tanpa dimintapun anak laki-laki pasti akan melakukan hal yang sama dengan ayahnya. Dengan demikian tanpa disadari, secara tidak langsung ternyata anak sudah membangun karakternya sendiri. Oleh karenanya, sebagai ayah yang memilki anak laki-laki harus memilki sikap yang menghormati dan menghargai perempuan terutama ibunya.

Baca Juga  Ayah Ibu, Hati-Hati dengan Doamu
2. Pembicaraan antara ibu dan anak laki-laki

Sebagai seorang perempuan sudah pasti ibu mengetahui bagaimana karakteristik perempuan. Maka dari itu, perlu dilakukannya percakapan antara ibu dan anak laki-laki. Berikanlah pemahaman kepada anak mengenai sifat dan karakter perempuan, bahwasannya perempuan itu memilikk perasaan yang halus dan lembut. Dan didik anak laki-laki tentang bagaimana mereka bersikap dengan anak perempuan. Anak perempuan berbeda dengan anak laki-laki, ketika mereka dikerasi sedikit mereka akan hancur. Berikan pemahaman kepada mereka untuk memperlakukan teman perempuannya dengan lemah lembut juga.

3. Orang tua jangan bertengkar di depan anak

Orang tua ketika sudah bertengkar biasanya mereka lupa waktu dan tempat. Tak jarang juga mereka lepas kendali dan kontrol. Tanpa disadari orang tua biasanya bertengkar di depan anak. Apalagi jika dalam percekcokan tersebut terjadi kekerasan fisik yang dilakukan oleh ayah, hal tersebut tentu akan terekam dengan jelas dalam memori anak. Terlebih ketika pertengkaran tersebut terjadi hampir setiap hari. Hal terburuk yang mungkin dapat terjadi adalah anak akan menganggap bahwa berbuat kasar kepada perempuan itu merupakan hal yang biasa dan normal. Oleh karenanya, sebisa mungkin wujudkanlah keluarga yang harmonis dalam rumah tangga.

4. Jauhkan anak dari tayangan yang bersifat kekerasan

Acara-acara televisi banyak menayangkan kejadian-kejadian yang tak seharusnya ditonton oleh anak usia di bawah umur. Sebagai orang tua sudah sepatutnya kita mendampingi bahkan memilihkan chanel tayangan yang baik untuk anak. Sebab, anak kecil biasanya suka mencontoh segala apa yang dia lihat dan menurutnya seru. Namun, ketika anak tanpa sengaja sudah terlanjur menonton tayangan yang terdapat unsur kekerasan fisik yang dilakukan oleh pria kepada wanita, sudah menjadi kewajiban para orang tua untuk memberi penjelasan yang baik mengenai apa yang dia lihat. Cobalah untuk memberi pemahaman kepada anak bahwa apa yang dia lihat itu merupakan sesuatu yang tidak baik dan tidak boleh dia contoh. Berikan anak pemahaman yang sederhana dan mudah dipahami.

Baca Juga  Hal Sederhana dalam Mendidik Anak, Parenting Ala Ibu Muda
5. Berikan pemahaman gender

Berikan anak laki-lakimu pemahaman mengenai gender, bahwasannya antara laki-laki dan perempuan itu berbeda, baik dalam hal fisik maupun emosionalnya. Meskipun fisik dan emosionalnya berbeda, namun cara menghargai dan menghormati tetap lah sama. Emosional perempuan cenderung lebih lemah daripada laki-laki. Dengan demikian,  laki-laki sudah seharusnya lebih hormat dan lembut lagi dalam memperlakukan perempuan, sama halnya ketika mereka memperlakukan ibu dan saudara perempuannya.

Hal yang paling berpengaruh dalam membentuk sikap dan pemahaman mengenai pentingnya menghormati dan memuliakan seorang wanita pada dasarnya terletak pada cara seorang anak laki-laki dibesarkan. Anak laki-laki yang dibesarkan dalam keluarga yang harmonis, dimana ayahnya selalu memperlakukan ibunya dengan baik, penuh hormat, tidak pernah berbuat kasar baik dalam perkataan maupun perbuatan, baik kepada ibu maupun saudara perempuannya, maka semua hal positif tersebut akan tersimpan dalam memori anak dan di contoh oleh anak. Sehingga, karakter-karakter positiv tersebut akan tertanam dalam dirinya dan ia bawa hingga ia dewasa nanti.

Bagikan
Post a Comment