f

Get in on this viral marvel and start spreading that buzz! Buzzy was made for all up and coming modern publishers & magazines!

Fb. In. Tw. Be.
strict parents

Strict Parents Bentuk Otoriter dalam Sistem Sosial Terkecil

Strict parents sudah tidak asing lagi di telinga generasi milenial dan Gen Z. Pola asuh yang terkenal karena otoriter dari orang tua. Banyak larangan dari mereka untu anak-anaknya. Mereka berharap dengan pola asuh anaknya akan memiliki sikap disiplin. Generasi milenial dan Gen Z seringkali merasa tertekan dengan pola asuh ini. Kedua generasi ini cenderung lebih bebas berekspresi dibandingkan generasi sebelumnya sehingga sulit bagi mereka menerima pola asuh ini.

Alasan Orang Tua Menerapkan Pola Asuh Stirct Parents

Sewaktu muda para orang tua tinggal bersama orang tua. Bisa jadi pola asuh yang mereka terapkan saat ini berkaca pada cara mendidik orang tua mereka. Bagaimanapun menjadi orang tua tidaklah mudah. Apalagi orang tua baru butuh figure atau contoh untuk mereka jadikan patokan mendidik anak mereka. Maka tidak heran para orang tua baru ini mengikuti cara mendidik orang tuanya. Orang tua yang menerapkan pola asuh strict parents bisa jadi dibesarkan dalam keluarga yang strict. Tidak sadar mereka meniru dan menerapkan pada generasi setelahnya.

Orang tua hidup lebih lama daripada anak-anaknya. Mereka sudah pasti melalui banyak hal selama hidup. Orang tua tidak mau anak mereka melakukan kesalahan yang sama sewaktu muda. Berdasarkan fakta ini orang tua merasa tahu segalanya. Mereka tidak memberi ruang anaknya untuk berpendapat dan cenderung menyalahkan anak ketika melanggar peraturan.

Masih banyak orang tua yang tidak mempedulikan persaan anak. Mereka sibuk memikirkan dan mendengarkan pernyataan orang lain. Bahkan mereka sampai tega mempermalukan anaknya di tempat umum dan tidak ada rasa bersalah. Orang tua merasa menjadi kasta tertinggi dalam keluarga sehingga mereka merasa bebas melakukan apapun sedangkan anak wajib mendengarkan. Hal inilah yang menyebabkan orang tua bersikap otoriter.

Baca Juga  Cintai Ortu, Yuk!
Dampak Negatif Pola Asuh Strict Parents

Semua anak ingin bebas bereskpersi. Orang tua strict parents adalah salah satu hambatannya. Segala aturan membatasi kebebasan sang anak. Anak hanya bisa menuruti aturan-aturan yang telah dirancang orang tua supaya mereka tidak marah. Maka tidak jarang mereka menghalalkan segala cara supaya bisa merasakan kebebasan.

Anak-anak sering melakukan kebohongan untuk menutupi hal yang seharusnya tidak diketahui orang tuanya. Mereka khawatir mendapatkan hukuman karena telah melanggar peraturan. Banyak kasus anak yang menuruti perintah orang tua di rumah ternyata melakukan “kenakalan” di luar rumah sebagai bentuk kebebasan dan kelegaan telah keluar dari rumah. Ini merupaka salah satu tanda bahwa mereka sedang mengalami stres karena tidak bisa menikmati kehidupan sehari-hari dengan bahagia.

Kehadiran mereka seakan tidak ada artinya. Tidak mendapatkan kesempatan berpendapat. Tidak bisa menyanggah pernyataan orang  tua yang salah. Mereka memilih memendam sendiri bebannya. Hanya dirinya dan tuhan yang tahu apa beban yang mereka tanggung. Apabila orang tua tidak segera menyadarinya anak akan mengalami depresi dan gangguan panik.

Ketika dewasa, anak-anak yang besar karena pola asuh strict parents akan kesulitan menyelesaikan permasalahan. Dari kecil mereka tidak mendapat kebebasan berekspresi. Orang tua selalu menjadi “tuan” dalam kehidupannya. Inilah sebab mereka tidak bisa menjadi problem solver. Anak akan takut menghadapi konsekuensi dari pilihan mereka. Bahkan lebih parahnya, mereka tidak tahu jika semua keputusan memiliki  konsekuensi.

Dampak Positif Memiliki Orang Tua Strict Parents

Semua hal dalam kehidupan pasti ada hal postif dan negatifnya. Mengesampingkan dampak negatif strict parents ternyata memiliki nilai positifnya. Satu hal yang harus dipahami adalah hal-hal yang berlebihan dari orang tua adalah bentuk kasih sayang orang tua pada anak. Hal-hal yang menurut anak sangat menyebalkan ini adalah cara orang tua mencintai dan menyayangi anaknya. Bagaimanapun ini adalah pengalaman pertama orang tua membesarkan anak. Mereka merancang aturan supaya anak-anak aman dari bahaya dan hal yang tidak diinginkan terjadi. Anak yang terbiasa dengan peraturan akan manjadi sosok yang menghargai kedisiplinan dan ketepatan. Selain itu orang tua stirct yang bijaksana dapat membentuk anak menjadi individu yang teorganisir, bertanggungjawab, dan paham jika semua hal itu ada konsekuensinya.

Baca Juga  Mengenal Strict Parents dan Cara Mengatasinya

Stirct parents adalah cara orang tua mengajarkan anaknya pelajaran berharga yaitu pengelolaan tanggung jawab. Anak akan belajar menjadi indvidu yang dapat mengatur waktu, menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, menepati janji, dan menghadapi konsekuensi dari pilihan mereka.

Pada dasarnya pola asuh strict parents tidak bermasalah. Dampak negatif ataupun positif dari cara pola asuh ini bergantung pada orang tua itu sendiri. Mereka harus bijaksana dalam mendidik anak. Apabila anak melakukan kesalaha tegur mereka dengan baik. Jika mereka mendapatkan pencapaian yang bagus orang tua harus memberikan penghargaan baik verbal maupun material. Hal tak kalah penting yaitu orang tua harus mendengarkan dan memberikan ruang untuk mereka berekspresi.

Bagikan
Post a Comment