Gayam mungkin masih terdengar asing bagi banyak orang. Gayam, menurut saya masih masuk dalam kategori buah-buahan. Tapi kalau kata google, masuk suku polong-polongan, ada juga yang menyebutnya chestnut. Kalau saya bisa sedikit definisikan buah gayam, bentuknya sekilas mirip dengan buah jengkol tapi lebih pipih. Jengkol berbentuk bulat dan rata, tanpa tekstur seperti otot. Begitu pun dengan teksturnya saat sudah di masak, kenyal. Namun berbeda dengan gayam ketika kita goreng. Teksturnya lebih mirip dengan bangsa kacang-kacangan. Nama ilmiahnya Inocarpus Fagiferus, mungkin juga lebih kita kenal dengan penyebutan berbeda di Indonesia.
Sebagai orang Cirebon asli, saya belum pernah menemukan pohon gayam di Jogja (kota rantauan saat ini). Sebenarnya di Cirebon juga keberadaan pohon ini tidak begitu banyak kita temui, sekarang. Di desa saya juga, sedikit sekali kita bisa menemukan pohon ini. Tidak seperti dulu, masih banyak bisa kita temui di setiap rumah. Kalau sekarang, di rumah saya pun tinggal tersisa dua pohon. Entah karena mitos kalau pohon ini bisa menjadi hunian banyak dedemit, mulai dari Mbak Kunti hingga Genduruwo, hiiii.
***
Atau karena pohonnya yang terlalu banyak dan besar-besar. Maka dari itu, pohon ini banyak ditebang. Padahal kan bisa buat iyup-iyup dan bisnis musiman juga. Pohon gayam di rumah saya biasanya banyak yang nawar lho. Biasanya satu pohon, sekali panen bisa menghasilkan 2 sampai 3 karung besar. Ya, tergantung sih, kalau lagi musim, buahnya banyak. Kalau nggak, ya sedikit juga.
Kadang nggak nerima tawaran dari pengepul, karena cuma buat konsumsi sendiri aja. Nah kali ini saya bakal kasih tahu kalau gayam juga bisa jadi alternatif cemilan yang murah dan ngeunah. Buah ini bisa kita olah dengan cara direbus, digoreng dan bisa juga jadi dodol. Berikut ini olahan yang bisa bikin nggak berhenti ngunyah.
***
1. Gayam rebus
Olahan ini adalah cara yang paling simple dan banyak digunakan oleh saya dan keluarga. Selain nggak perlu modal banyak, dengan cara olahan merebus buah ini, merupakan cara mengolah yang sehat karena nggak perlu tambahan apa-apa lagi. Jadi, sebelum kita merebus buah gayam yang sudah tua atau berwarna kuning, kita bisa mengupas kulit bagian luarnya. Hal ini berguna untuk bisa mengambil buah gayamnya. Caranya bisa dengan digepuk memakai golok dan siapkan juga sebalok kayu untuk tumpuan menggepuknya.
Jangan lupa siapkan juga seember air untuk menaruh buah yang sudah kita gepuk. Untuk menjaga buahnya tidak menghitam. Ketika merebus buah ini pastikan semua buahnya tenggelam. Maksudnya air harus banyak, karena lumayan lama untuk merebusnya. Semakin lama merebus, semakin empuk juga buah ini.
Oh iya, kalau merebus buah ini, kulit ari dari buahnya tidak perlu kita kupas ya. Masukkan saja ke dalam panci untuk direbus. Kulit arinya akan memberikan wangi yang khas dan memberikan warna coklat kemerahan. Gayam rebus juga cocok untuk orang tua, karena teksturnya empuk, kenyal dan pulen.
2. Kripik gayam
Olahan kripik gayam ini sangat cocok untuk anak muda yang giginya masih kuat dan sehat. Selain renyah tur klutuk-klutuk saat menggigitnya, rasanya juga bikin nagih dan nggak mau berhenti makan. Jadi cara mengolahnya ialah buah yang sudah kita kupas kulit bagian luarnya dengan cara menggepuk pakai golok, kita rendam dengan air seember. Selain kita merendam buah gayam, hal itu juga bisa membuat kita sekaligus mencuci buah tersebut.
Siapkan talenan dan pisau yang tajam, karena tekstur buah yang masih mentah cukup keras. Potong-potong tipis, ya seperti kripik saja. Memotongnya dengan posisi pipih. Setelah itu, langsung saja kita goreng menggunakan minyak panas. Tunggu sampai kering, angkat dan tiriskan saja. Biar rasanya kaya hits jaman now, bisa kita tambahkan micin rasa-rasa. Tapi kripik gayam originalnya juga sudah enak kok.
***
3. Dodol gayam
Bahan yang kita perlukan adalah gula merah, parutan kelapa, garam seikhlasnya dan tentu sang primadona, gayam. Pertama-tama rebus dulu buah ini sampai matang. Kemudian angkat gayam dan tiriskan. Jangan lupa parut kelapa yang agak muda dan sedikit tua. Parut juga gayam yang sudah kita tiriskan. Potong-potong juga gula merah sampai menjadi bentuk terkecil.
Larutkan potongan gula dengan sedikit air, bisa juga pakai gula pasir. Tinggal campurkan saja semua bahan dalam satu wajan, masak dengan api kecil dan aduk-aduk hingga merata. Aduk sampai teksturnya menyatu dan sudah kalis. Masukkan dalam wadah, padatkan. Potong sesuai selera, entah bentuk kotak atau segitiga, terserah. Dodol gayam siap kita santap, nyam! Rasanya legit dan manis, nggak kalah sama dodol-dodol lainnya. Rasa dan baunya khas gayam, beuh!
Itulah resep mudah untuk membuat camilan dari gayam, yang tentunya sehat dan bisa kita buat sendiri di rumah guys. Mari kita coba hehe
@sayhinufa